Quantcast
Channel: Sunu Family
Viewing all articles
Browse latest Browse all 257

[Travel] Berburu Stroberi di Neihu, Taipei

$
0
0

Ingin mencoba jalan-jalan di Taiwan dengan tema yang berbeda? Bisa coba berburu stroberi :D! Fyi, stroberi merupakan buah musiman yang dapat dipanen sekitar bulan November – April. So, kalau rekan-rekan berada di negara empat musim dan daerah yang cukup dingin, bisa tuh berkunjung dan mencoba memetik stroberi :)

Sejenak kuceritakan agro-wisata yang ada di Taiwan. Di Taiwan sendiri, pusat stroberi sebenarnya ada di Dahu, Miaoli sekitar 3 jam perjalanan dari Taipei. Dahu memproduksi sekitar 90% dari total jumlah stroberi yang ada di Taiwan. Stroberi pertama kali diperkenalkan di Dahu pada 1957 dengan melakukan percobaan menanam beragam jenis stroberi. Namun, perkebunan dengan konsep “memetik sendiri” baru muncul pada tahun 1976.

Dari nge-googling

Dari nge-googling

Di Dahu, setiap tahunnya diadakan Festival Stroberi dimana para pengunjungnya dapat menikmati stroberi hasil petikannya sendiri. Oleh karenanya, selain bisa memilih dan memetik sendiri stroberi di ladangnya, kita juga bisa makan sepuasnya! Sepanjang jalan di daerah Dahu, kita bisa melihat perkebunan stroberi di kanan dan kiri jalan, khususnya Provincial Highway No.3 dan rute menuju Tai An hot springs. Pengunjung bisa memilih perkebunan stroberi yang ingin didatangi, dan pastikan terlebih dahulu biaya masuk perkebunannya. Harga normalnya sekitar NT$160 – NT$200 untuk setiap 600 gram stroberi (khususnya selama musim Lantern Festival di bulan Februari), dan sekitar NT$100 – NT$ 160 setelahnya. Namun, di penghujung musim semi, biasanya harganya turun jauh menjadi sekitar NT$60.

Nah, itu tentang Dahu. Bagaimana jika kawan-kawan ingin memetik stroberi, tapi tak ada waktu yang cukup untuk pergi ke sana? Alternatifnya adalah pergi ke Neihu, sebelah utara kota Taipei. Selain tak terlalu jauh, di sekitar Neihu ada berbagai perkebunan dan kafe stroberi. Lengkapnya daftar lokasi bisa lihat link berikut: Strawberry Picking in Taipei

Gambar dari googling

Gambar dari googling

Berhubung tahun 2014 ini adalah tahun terakhirku di Taiwan (inshaAllah), dan karena keterbatasan waktu akhirnya ambisi berburu stroberi kuarahkan ke Neihu ini. Bersama dengan dua orang kawanku, kami pergi dengan nekatnya :D. Mengapa nekat? Karena keputusan untuk jalan-jalan ke sini, hanya dalam hitungan menit, di hari menjelang sore dan hujan turun cukup deras pula XD. Tapi demi memenuhi hajat ini, dan juga untuk menemani salah seorang kawan yang keesokannya akan pulang ke tanah air, dengan kemantapan hati, pergilah kami bertiga ke sana.

Oya, sebagai informasi, sebagian besar kebun strober tersebut hanya buka pada akhir pekan (Sabtu dan Ahad), dan jika ingin berkunjung secara khusus pada hari kerja, harus membuat janji dan itu berarti harga stroberinya akan “khusus” pula. Namun, Alhamdulillah, setelah kawanku yang sudah expert tentang per-Taiwan-an mencoba menelepon satu per satu kebun stroberi tersebut, ada satu yang “kebetulan” buka pada hari itu (tanpa harus pesan khusus). Alhamdulillah, memang kalo sudah rezeki tak akan kemana :D.

Kebun yang menjadi tujuan kami bernama Neihu Recreational Farm, yang beralamat di No.49, Bishan Rd., Neihu Dist., Taipei City. Pemiliknya bernama Mr. & Mrs. Jin-Chi Guo.

Ini dia No. 49

Ini dia No. 49

Saat mencari tahu informasi alamat dan transportasi ke sana, ada mini-bus yang beroperasi rutin. Namun karena kondisi hujan cukup deras, maka cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan taksi dari MRT Neihu. Karena lokasi kebun stroberi itu ada di puncak bukit, pada awalnya pak supir taksi sempat agak keder karena khawatir dengan kabut tebal dan tanjakan plus tebing. Tapi Alhamdulillah, setelah coba tanya dan lihat petunjuk arahnya, kami tiba dengan selamat sampai ke lokasi.

Gambaran lokasi Bishan Road dari MRT Neihu

Gambaran lokasi Bishan Road dari MRT Neihu

Biaya yang harus dibayar dengan taksi sebenarnya cukup murah, sekitar 150 NTD. Namun, pak supir minta tambahan 100 NTD disebabkan jalanan menanjak tersebut. So, buat yang seneng hiking, bisa aja ke sini dengan jalan kaki (nanjak). hahaha… Oya, lama perjalanannya sekitar 15-20 menit dengan taksi.

Kembali lagi ke cerita awal. Sesampainya kami di kebun No.49 ini, kami disambut oleh Mrs. Guo, yang sudah menunggu pasca temanku mengontak sebelumnya. Setelah itu, kami langsung diberi seperangkat alat berburu; keranjang buah dan gunting, dan langsung saja beliau mengajak kami menuju ke kebunnya.

Image

Ini suasana kebun stroberi yang ada di Bishan Road, Neihu

Berhubung aku dan kawanku baru pertama kali ke kebun stroberi, kami pun bersorak kegirangan. Bukannya berburu stroberi, awal-awal tiba di sana malah sibuk bernarsis ria dan jepret sana sini. Alhamdulillah, si Ibu Guo memaklumi tindakan kami yang “ndeso” ini XD. Beliau dengan ramahnya mengajak berbincang, setia menemani sambil menjelaskan ini itu serta nyambi bersih-bersih kebun stroberinya dari daun yang layu.

Image

This is it :D

Image

Dan akupun sibuk berburu, sambil self-talk to the strawberries

Image

Model for commercial ads di kebon stroberi :p

Ibu Guo dan suaminya, sudah memulai bisnis ini sejak awal tahun 2000-an. Mereka memiliki dua macam jenis kebun; yang stroberinya tumbuh langsung di tanah, ada juga stroberi yang tumbuh di pot. Tentu, ada kelebihan masing-masing berburu stroberi di dua jenis kebun ini. Kalau kebun bertanah, kalau lagi musim hujan perlu hati-hati karena tanah yang basah dan berlumpur. So, perlu siapin sepatu yang nyaman ya. Sedangkan yang ber-pot, selain lebih bersih, stroberinya tertata lebih apik dan bertingkat-tingkat. Membuat orang jadi lebih “lapar stroberi” alias kalap menggunting stroberi :D. Oh ya, walau hujan, tak perlu khawatir kehujanan, karena dua macam kebun ini dilindungi oleh atap terpal.

Image

Bener-bener bikin kalap XD

Nah, setelah beberapa waktu berkalap-ria berburu stroberi dan puas jadi “model” narsis di kebon stroberi, akhirnya saatnya menyudahi aktifitas kami. Sekeranjang penuh stroberi kemudian diserahkan ke Ibu Guo untuk ditimbang. Per “jin” stroberi (satuan untuk di Taiwan, 1 jin sekitar 600 gram) adalah NTD 450. Lumayan mahal memang, karena stroberi yang kami pilih adalah yang berukuran besar, mantab dan bentuknya bagus. hehehe… Fyi, pas lagi metik, jangan dimakan dulu ya, soalnya harus ditimbang en bayar dulu, baru setelah itu bisa dimakan sepuasnya (pake home made es krim stroberi lebih nikmat :D ).

Image

Ditimbang, then dimasukkan ke kotak khusus

Image

Home made es krim stroberi seharga NTD 30, fresh en enak!

Sebelum berpamitan, kami menyempatkan diri berbincang dengan Mr & Mrs. Guo, sambil main tebak-tebakan asal negara. Untuk kedua temanku, mereka dengan mudahnya dikira sebagai orang Indonesia. Namun tidak untukku XD. Pertama kali, mereka menebak bahwa aku dari Amerika :D! Hahaha… En then, kubilang bukan, then mereka tebak lagi kalau aku dari China daratan ^^”. Saat kukatakan bahwa ortuku benar-benar Indonesian (bukan keturunan Tionghoa), mereka tak percaya. Ya sudahlah, it’s not for the first time for me. hahaha…

Bersama Mrs. Guo, si pemilik kebun nan ramah

Bersama Mrs. Guo, si pemilik kebun nan ramah

Oya, kami menyempatkan diri pula untuk sholat ashar di sana. Alhamdulillah, mereka memberi izin dan tempat untuk kami sholat. Dan kemudian, beliau memberi saran kepada kami untuk pulang dengan menggunakan mini-bus yang melewati depan kebun mereka. Interval bisnya tak terlalu lama, tiap 20-30 menit sekali. Sebagai penutup tulisan ini, berikut kuberikan ancer-ancer peta dan juga mini-bus untuk ke Bishan road:

IMG_2128

  • Dari MRT Neihu, keluar ke exit 1. Kemudian dilanjutkan dengan berjalan sebentar ke bus stop Bihu Elementary School, sekitar 5 menit dari exit MRT
  • Naik bis jalur small-2 (xiao 2) menuju Shikan. Turun di kebon stroberi yang ingin dikunjungi. Bisa turun dimana aja, gak harus persis di bus stop (berhubung lokasinya di tengah-tengah bukit. hehe)
  • Biaya: Easy card mahasiswa NTD 12, umum 15 NTD, koin NTD 15

Berhubung sekarang sudah penghujung bulan April, kemungkinan besar stroberi sudah pada habis. So, selamat menikmati perjalanan dan perburuan stroberi di Neihu pada musim dingin mendatang :)

Image



Viewing all articles
Browse latest Browse all 257

Trending Articles